Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan, Akademi Perikanan Sidoarjo, Kementerian Kelautan dan Perikanan

Indonesia memiliki potensi sumberdaya perikanan laut cukup besar, potensi lestari ikan laut diperkirakan sebesar 6,26 juta ton per tahun.  Potensi tersebut terdiri dari potensi perairan wilayah Indonesia sekitar 4,40 juta ton per tahun dan perairan ZEE sekitar 1,86 juta ton per tahun. Total hasil penangkapan ikan baru mencapai 4,38 juta ton per tahun, sementara jumlah tangkapan lestari  sebesar 5,01 juta ton per tahun.  Untuk menangani hasil tangkapan ikan dari laut maupun hasil perikanan budidaya secara tepat dengan mutu yang terjaga baik serta layak dipasarkan di dalam negeri maupun luar negeri diperlukan tenaga profesional yang handal dalam bidang teknologi pengolahan hasil perikanan. Akademi Perikanan Sidoarjo berupaya menjawab tantangan tersebut dengan membuka Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan yang siap mencetak tenaga-tenaga profesional handal dalam bidang pengolahan hasil perikanan, terutama dalam penguasaan aspek pengolahan, aspek menjaga mutu hasil perikanan, sanitasi higiene proses produksi, pengendalian dan pemanfaatan limbah hasil perikanan, mampu memanaje proses produksi hasil perikanan serta memiliki wawasan tentang aspek pemasaran. Proses pelaksanaan kegiatan pendidikan di Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan didukung oleh sarana pengolahan, sarana uji mutu hasil perikanan yang padat dengan teknologi dan berstandar internasional, tenaga pengajar yang profesional, kurikulum berbasis kompetensi dan menjalin kemitraan dengan industri pengolahan hasil perikanan berskala kecil, menengah dan besar.  Dukungan sarana dan prasarana juga dari Instansi Lingkup Departemen Kelautan dan Perikanan baik di Tingkat Unit Pelaksana Teknis maupun pusat.  Dengan demikian maka mutu lulusan Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan Akademi Perikanan Sidoarjo diharapkan memiliki penguasaan pengetahuan dan ketrampilan yang optimal sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja bidang perikanan saat ini dan masa mendatang.

Kompetensi Lulusan

• Memiliki sikap profesional, etika profesi dan kecakapan yang tinggi berdasarkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta cinta terhadap bangsa dan tanah air
• Menguasai dan mampu mengembangkan teknologi pengolahan hasil perikanan secara bertangging jawab dan berwawasan lingkungan
• Memiliki wawasan luas tentang kegiatan pengolahan hasil perikanan sesuai perkembangan pasar dalam maupun luar negeri

Kurikulum

• Aspek pengetahuan dan pengembangan kepribadian, meliputi : Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila, Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
• Aspek pengetahuan tentang Keilmuan dan Ketrampilan, meliputi : Fisika, Kimia Analit, Kimia Organik, Biokimia, Statistika, Matematika, Biologi, Dasar-dasar Manajemen, Dasar-dasar Teknik Produksi, Aplikasi Komputer, Mikrobiologi Umum, Teknik Penulisan Ilmiah, Dasar-dasar Ekologi Perairan, Biologi Perikanan dan Pengantar Ilmu Perikanan.
• Aspek pengetahuan tentang Keahlian Berkarya, meliputi : Bahan Mentah untuk Pengolahan, Penanganan Hasil Perikanan, Teknik Pengolahan Tradisional, Teknik Pengolahan Modern, Pengujian Mutu & Standar Hasil, Teknik Refrigerasi, Mesin & Peralatan Pengolahan, Mikrobiologi Pangan, Kimia dan Gizi Ikan.
• Aspek Pengetahuan tentang Perilaku Berkarya, meliputi : Tata Niaga Hasil Perikanan, Ekonomi Perusahaan, Manajemen Bina Mutu, Manajemen Industri Pengolahan Hasil Perikanan, Pengemasan, Sanitasi & Higienis, Penanganan Limbah Industri Hasil Perikanan, Dasar-dasar Manajemen Bina Mutu
• Aspek Pengetahuan tentang Berkehidupan Bermasyarakat, meliputi : Penyuluhan Perikanan serta Pembangunan Kelautan dan Perikanan

Praktek Lapang

Proses pendidikan berlangsung di ruang kuliah, praktek di dalam Kampus juga dilaksanakan diluar kampus yang bertujuan untuk menambah pengetahuan, ketrampilan sekaligus menambah wawasan bidang pengolahan hasil perikanan, Adapun Praktek Kerja Lapang yang dilaksanakan meliputi :

• Praktek Kerja Lapang I (Semester II) Lokasi di masyarakat perikanan, dengan tujuan agar Taruna mampu berintegrasi dengan masyarakat perikanan serta mengetahui, memahami potensi dan prospek dunia kerja perikanan
• Praktek Kerja Lapang II (Semester III) Lokasi di Industri Pengolahan Hasil Perikanan Tradisional, bertujuan agar Taruna memiliki wawasan pengetahuan dan ketrampilan kerja di bidang pengolahan hasil perikanan secara tradisional
• Praktek Kerja Lapang III (Semester IV) Lokasi di Industri Pengolahan Hasil Perikanan Modern, bertujuan agar Taruna memiliki wawasan pengetahuan dan ketrampilan kerja di bidang pengolahan hasil perikanan secara Modern
• Praktek Kerja Lapang IV (Semester V) Lokasi di Industri Pengolahan Hasil Perikanan Modern, bertujuan agar Taruna memiliki wawasan pengetahuan dan ketrampilan kerja di bidang Manajemen produksi pada Industri pengolahan hasil perikanan secara Modern
• Praktek Kerja Akhir (Semester IV) Lokasi di Industri Pengolahan Hasil Perikanan, bertujuan agar Taruna mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah diperoleh dari perkuliahan pada lingkungan kerja nyata dengan mempertimbangkan aspek kelayakan teknis, ekonomi dan sosial.